Puskesmas Kalianget Diduga Lakukan Malpraktik, Usai Disunat Korban Meninggal Dunia

Peristiwa223 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com – Puskesmas Kalianget Diduga melakukan malpraktik, Riskie Ardiansyah Warga Marengan Laok, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, usai disunat (Khitan) meninggal dunia. Rabu 31/08/2022

Diketahui korban Riskie Ardiansyah umuar 9 tahun dan pada hari Senin 8 Agustus 2022 lalu dibawa ke Puskesmas Kalianget untuk dilakukan proses sunat atau khitan.

Sedangkan korban meninggal dunia di Rumah Sakit Islam (RSI) Kalianget karena titanus.

Sementara Nasir selaku keluarga korban mengatakan bahwa sebelumnya korban melakukan khitan atau sunat di Puskesmas Kalianget pada tanggal 8 Agustus 2022 lalu. Usai disunat korban disuruh pulang.

Namun, kata Nasir saat itu pihak pukesmas menyatakan jika pelayanan hanya bisa dilakukan secara manual, karena alat yang menggunakan laser tidak bisa digunakan.

Setelah mendapat persetujuan pihak keluarga, proses sunat atau khitan dengan cara manual itu dilakukan oleh petugas medis di Puskesmas Kalianget.

Bahkan, menurut Nasir, dalam proses sunat ada kejanggalan sebab proses saat dipotong sampai lebih satu kali dilakukan oleh petugas medis dan tidak putus.

Nasir menjelaskan, kalau tidak salah sampai 7 kali baru putus. Apa karena guntingnya kurang tajam atau yang mengerjakan kurang faham, kami juga tidak tahu.

Tiga hari kemudian, korban diperiksa atau kontrol lagi ke puskesmas Kalianget kondisi korban kata perawat puskesmas tidak apa-apa, ” ucap Nasir

Setelah sampai 7 hari, korban diperiksa atau kontrol lagi ke Puskesmas kembali dan tetap jawaban dari petugas medis di puskesmas bilangnya tidak apa-apa kondisi korban nanti sunatannya sembuh sendiri dan masalah bengkaknya nanti juga sembuh sendiri.

Ternyata, nasir menegaskan pada tanggal 15 Agustus 2022 sore korban mengalami kejang-kejang karena tak kunjung sembuh dari kejangnya akhirnya keluarga kami rembuh dan langsung dibawa ke RSI Kalianget untuk diperiksa dan setelah sampai di RSI korban mendapat perawatan medis. Namun setelah jam 20.00 Wib korban divonis bahwa penyakitnya titanus.

Setelah mendapatkan perawatan medis beberapa hari di RSI Kalianget, upaya penanganan tidak membuahkan hasil hingga korban meninggal dunia.

Sementara Kepala Puskesmas Kalianget Drg.Yenni Trisuci mengaku peristiwa tersebut telah disampaikan pada Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes dan KB) Kabupaten Sumenep.

“Semua informasi sudah saya serahkan ke Dinas Kesehatan,” ujarnya saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.(apo)

Komentar