SUMENEP, Bongkar86.com – Diduga akibat sarat muatan dan cuaca buruk, KLM Putri Kuning GT.06 tenggelam diperairan Pulau Gili Raja, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur.
Peristiwa naas tenggelamnya KLM tersebut terjadi Pada hari Rabu tanggal 19 Juli 2023 sekitar pukul 02.00 Wib.
Bahkan, KLM Putri Kuning saat berlayar dari pelabuhan Panarukan Kabupaten Situbondo menuju Pulau Gili Raja Kecamatan Gili Genting Kabupaten Sumenep.
Sementara Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, SH mengatakan bahwa peristiwa tersebut bermula pada hari Selasa 18 Juli 2023, sekitar pukul 23.00 Wib KLM Putri Kuning GT 06 yang dinahkodai Saruji bersama 2 ABK yakni Subairi dan Laili berangkat berlayar dari pelabuhan panarukan situbondo menuju ke pelabuhan Tanggek Desa Banbaru Pulau Giliraja Kecamatan Giligenting Kabupaten Sumenep.
“KLM Putri Kuning dengan membawa muatan Semen, Kayu, Asbes, Air Mineral dan 6 ( Enam ) orang penumpang, ” ucap AKP Widi
Kemudian, kata AKP Widi, Pada hari Rabu 19 Juli 2023 sekitar pukul 02.00 Wib, KLM Putri Kuning tenggelam diduga menabrak tiang rig pengeboran HCML MAC di perairan Gili Genting Kabupaten Sumenep yang disebabkan karena faktor cuaca yang kurang mendukung ( arah angin dari Barat Daya ) dan kapal sarat dengan muatan.
Menurut AKP Widi, 4 orang ditemukan oleh nelayan asal Pamekasan mengapung di atas papan dalam keadaan selamat yang kemudian diantar menuju Pulau Gili Raja Kecamatan Giligenting yaitu Saruji, Barmawi, Dani dan Jumarwi.
Lanjut AKP Widi, Pada Hari Rabu 19 Juli 2023 Sekitar pukul 07.30 WIB Kapal pemancing asal Besuki Kab. Situbondo juga menemukan 3 ( Tiga ) orang yang sedang mengapung di atas papan dalam keadaan selamat yang kemudian diantar menuju Besuki Kabupaten Situbondo yaitu Subairi, Laili dan Herik.
AKP Widi menegaskan bahwa Sedangkan 2 ( Dua ) orang lainnya yaitu Sumarni dan Irianti masih belum ditemukan hingga saat ini.
Saat ini Kasus ditangani oleh Sat Polairud Polres Sumenep, Dit Polairud Polda Jatim, Polsek Gili Genting.(apo)
Komentar