Warga Keluhkan Antrian Panjang di Jalan Raya Kampong Arab Sumenep Akibat Pemangkasan Pohon Tak Ada Safety sign

Infrastruktur229 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com – Warga keluhkan pemangkasan pohon di sepanjang jalan raya Dr. Wahidi tepatnya ke arah barat simpang lima lingkungan Delama kampong arab Desa Pajagalan, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, tidak menggunakan rambu keselamatan yang disebut Safety Sign.

Pantau media Bongkar86.com dilapangan bahwa pemangkasan pohon dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep berlangsung pada hari Selasa (11/06/2024) pukul 10.00Wib pagi

Bahkan, tidak hanya soal rambu keselamatan kerja (Safety Sign) saja, tetapi petugas pun tidak melakukan penjagaan di lokasi, akibatnya banyak kendaraan terlanjur masuk ke lokasi sehingga terjadi antrian panjang.

“Kegiatan pemangkasan pohon itu, seharusnya ada petugas jaga atau dengan cara menggunakan rambu keselamatan (Safety Sign), ” kata Sudirman

Menurut Sudirman, bila ada petugas jaga atau safety sign kan kendaraan tidak terlanjur masuk kelokasi, “terangnya

Akibat kelalaian DLH, sehingga terjadi antrian panjang, ” keluhnya dengan kesal

Sementara Kepala DLH Sumenep Arif Susanto saat dikonfirmasi via telepon pribadinya membenarnya jika kegiatan pemangkasan pohon di jalan raya itu memang petugas DLH Sumenep.

“Ya benar, itu petugas dari DLH dan kegiatan tersebut sudah berlangsung beberapa hari, ” ucap Arif kepada media ini

Ditanya kenapa tidak ada petugas jaga untuk mengalihkan arus lalulintas, baik dari kepolisian maupun Disperkimhub setempat, pihaknya mengaku tidak ada anggaran.(Apo)

Komentar