Hari Pendidikan Nasional, BPRS Bhakti Sumekar Santuni Anak Yatim Tingkat SD

Infrastruktur126 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com – BPRS Sumenep bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Keris (Komunitas Edukatif, Responsif dan Inovatif Sumenep) melaksanakan santunan 100 anak yatim dalam rangka hari pendidikan Nasional di Gedung Ki Hajar Dewantara Jl. Trunujoyo Sumenep Kamis 02 Mei 2024.

Acara yang di laksanakan dalam rangka memperingati hari pendidikan Nasional Tersebut di hadiri oleh 100 siswa dan siswi yatim piatu tingkat sekolah dasar dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Sumenep.

Dalam Sambutannya Ketua Komunitas Keris Mahelli mengatakan bahwa kegiatan Santunan anak yatim bertujuan untuk mensukseskan merdeka belajar karena esensi dari merdeka belajar adalah membentuk pelajar belajar sepanjang hayat.

Lanjut Mahelli mengatakan bahwa kegiatan tersebut di harapkan dapat dilaksanakan berkesinambungan tau berkelanjutan karena ini merupakan kegiatan peduli sesama yang harus di tanamkan di dalam siswa dan siswi.

Sementara dalam Kesempatan yang sama Kepala BPRS Bhakti Sumekar Hairil Fajar mengatakan kegiatan berbagi yang di laksanakan di gedung Ki Hajar Dewantara tersebut bisa memberikan keberkahan dan manfaat bagi Masyarakat Sumenep dan dunia pendidikan di Kabupaten Sumenep.

Fajar menambahkan kegiatan tersebut di harapkan bisa meningkatkan pendidikan di Sumenep untuk semakin maju sesuai dengan tema acara tersebut yaitu bergerak bersama memajukan merdeka belajar.

Dan kedepannya BPRS yang merupakan mitra dari masyarakat Sumenep, Sahabat terbaik bagi masyarakat Sumenep dapat memajukan Kabupaten Sumenep serta dapat meliterasi anak – anak di dunia pendidikan agar lebih cerdas dalam mengelolah keuangan kata ‘Fajar.

Dalam kesempatan tersebut Fajar juga memperkenalkan tabungan Simpel (simpanan pelajar) yang di harapkan bisa menjadi pembelajaran bagi peserta didik dalam mengelolah keuangan kedepannya.

Di akhir sambutan Hairil Fajar berharap tabungan Simpel bisa dijadikan alat untuk kemajuan Dunia Pendidikan di Kabupaten Sumenep.(Bagong/Apo)

Komentar