SUMENEP, Bongkar86.com – Mucikari yang diamankan dari tempat prostitusi di Desa Desa Beluk Ares, Kecamatan Ambunten akan dilimpahkan ke Polres Sumenep oleh Satpol PP Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, ternyata diserahkan ke Dinas Sosial P3A Kabupaten setempat.
Hal itu ditegaskan langsung oleh Kabid Ketenteraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol PP Kabupaten Sumenep, Fajar Santoso. Selasa 10/9/2024
Fajar mengatakan bahwa 8 PSK dan mucikari itu sudah diserahkan ke Dinas Sosial P3A Sumenep kemarin, ” katanya
Disinggung perkataan Wahyu Kasat Pol PP soal mucikari akan dilimpahkan ke Polres, Fajar menjelaskan bahwa mucikari itu masih dugaan atau praduga. Sebab hasil pemeriksaan di Satpol-PP mereka tidak ada bukti sebagai mucikari, ” tutupnya
Bahkan, Fajar menyampaikan yang diduga mucikari itu satu laki-laki melarikan diri dari mobil waktu diamankan, kemudian seorang perempuan itu berhasil diamankan dan pelaku juga sebagai PKS berkedok menjual kopi.
Bahkan, kata Fajar, perempuan yang diduga mucikari itu dipercayai untuk menerima uang dari pelanggannya si hidung belang sebagai akat jual beli PSK.
Ditanya soal kapan akan diserahkan ke pihak Polres untuk diproses secara hukum, Fajar menjelaskan bahwa yang disampaikan Kasat Pol PP Wahyu itu kemarin adalah dugaan mucikari dan kita tidak menemukan bukti bahwa yang bersangkutan itu menerima uang dari pelanggan PSK.
Dari pengakuan perempuan itu yang diduga mucikari kadang-kadang menerima uang dari pelanggan tetapi kami tidak menemukan bukti.
Sehingga 8 PSK dan satu dugaan mucikari sudah diserahkan ke Dinas Sosial P3A Sumenep.
Sementara Kasat Pol PP Sumenep Wahyu dalam pres rilisnya didampingi Ketua sementara DPRD Sumenep Zainal di depan media mengatakan dengan tegas mucikari itu akan diserahkan ke Polres Sumenep agar diproses secara hukum, ” terangnya
Lanjut Wahyu, mucikari yang diamankan dari tempat prostitusi itu ada dua orang, satu diamankan dan satu pelaku melarikan diri saat berada di mobil, ” tuturnya
Bahkan, Wahyu menjelaskan bahwa dalam penggerebekan kemarin, pihaknya selain mengamankan mucikari juga mengamankan 8 PSK,, ” paparnya
” Para PSK itu akan didata dan dilimpahkan ke Dinas Sosial untuk pembinaan lebih lanjut.
Wahyu menambahkan, Kami akan mendata mereka terlebih dahulu, kemudian menyerahkan ke Dinas Sosial untuk proses pembinaan.
Satpol PP juga telah berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat untuk memastikan bahwa tempat tersebut tidak beroperasi lagi.
“Kami akan mengirim surat kepada pemerintah desa agar lokasi ini ditutup secara permanen,” pungkasnya.(Apo)
Komentar