SUMENEP, Bongkar86.com – Kapolres Sumenep AKBP Rivanda menemui massa dari mahasiswa Universitas Wiraraja (Unija) Sumenep yang menggelar demonstrasi di Polres Sumenep. Minggu 31/8/2025
Bahkan, Kapolres AKBP Rivanda mengajak kepada mahasiswa duduk bersila dan sambil meneteskan air mata, pihaknya dan atas nama keluarga besar Polres Sumenep mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada almarhum Affan semoga diterima disisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kekuatan dalam mengahadapi musibah ini.
AKBP Rivanda menyampaikan, bahwa pihaknya juga berkometmen tidak akan anggota Polres Sumenep maupun saya selaku Kapolres melakukan tindakan refresif terhadap massa aksi demonstrasi.
Lanjut AKBP Rivanda menegaskan, pihaknya meminta mahasiswa sama-sama mengawasi pengusutan kasus kematian Affan.
Mahasiswa Unija membawa beberapa dua tuntutan yaitu
1. Tindakan represifitas Polri tidak terjadi di batang tubuh Polres Sumenep
2. Kapolres Sumenep untuk memberikan pernyataan sikap dukungan pemecatan secara tidak hormat terhadap oknum Polri yang melakukan tindakan refresif terhadap massa aksi demonstrasi termasuk pembunuh Affan Kurniawan.
Setelah usai mendengar komitmen Kapolres AKBP Rivanda, para aksi demo (mahasiswa) tersebut langsung membubarkan diri dengan berjabat tangan Kapolres dan langsung menuju kantor DPRD Sumenep untuk melanjutkan aksi unjuk rasa.
Aksi demo di DPRD, mahasiswa Unija juga membawa 3 tuntutan yaitu
1. Kami menolak naiknya eskalasi tunjangan DPR
2. Kami menuntut DPRD Sumenep untuk segera respon tegas dan mengusulkan pengesahan RUU perampasan aset
3. Kami menuntut DPRD Sumenep untuk memberikan keterbukaan demokrasi dan membuka selebar-lebarnya ruang aspirasi rakyat.
Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa Unija berjalan aman, tertib dengan mendapatkan pengamanan Polres Sumenep.(Arjun/Ucik/Apo)
Komentar