Sumenep, Bongkar86.com – Tangani persoalan kemiskinan ekstrem, Bupati Achmad Faiuzi, SH. MH langsung turun ke pelosok desa dan salurkan 4 batuan. Selasa 25/01/2022
Bupati Sumenep didampingi Sekda Ir Edi Rasiadi dan dinas terkait diantaranya Sosial, PU Cipta Karya dan Perhubungan, Bappeda, BPJS serta pihak PLN.
Kedatangan Bupati Achmad Fauzi ke Kecamatan Pragaan tepatnya di Desa Pragaan Daya tidak lain untuk menangani dan memperkecil angka kemiskinan di wilayah Kabupaten Sumenep.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengatakan bahwa bantuan yang disalurkan di wilayah Pragaan ini ada 4 bantuan diantaranya Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), BPJS, listrik serta beras.
“Bantuan ini merupakan salah satu strategi pemerintah Kabupaten Sumenep dalam rangka penanggulangan kemiskinan ekstrem.
Menurut Bupati Fauzi, dana program bantuan penanggulangan kemiskinan ekstrem berasal dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah.
Tujuannya, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, dengan bantuan ini pada tahun 2024 tidak akan ada lagi angka kemiskinan di Sumenep.
Dalam penanganan kemiskinam ekstrem ini, lanjut Bupati Fauzi, seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), termasuk swasta harus dilibatkan.
Bupati Fauzi menjelaskan, Pemkab Sumenep telah melakukan pemetaan desa dengan kemiskinan ekstrem. Tujuannya agar program yang dijalankan bisa menyesuaikan dengan penyebab kemiskinan, baik di kelurahan atau desa.
Sementara Kepala Bappeda Sumenep, Yayak Nurwahyudi ditempat yang sama menyampaikan, berdasarkan hasil pemetaan, program semacam ini akan disebar di lima titik kecamatan yakni, Kecamatan Arjasa, Batang-batang, Pragaan, Lenteng dan Sapeken.
Kemiskinan ekstrem dalam konsep Internasional, kata Yayak kondisi masyarakat yang memiliki pendapatan kurang dari sekitar Rp. 800 ribu per bulan.
Yayak menegaskan, bantuan tersebut dilakukan secara bertahap.(Apo/Rest)
Komentar