Lumajang, Bongkar86.com – Pencarian korban APG Gunung Semeru terus dilakukan oleh Tim SAR BPBD, TNI, Polri dan para relawan. Selasa (07/12/2021)
Sampai saat ini sudah ada 22 korban meninggal dunia dan 54 korban luka yang sudah mendapatkan perawatan di sejumlah fasilitas kesehatan di Kabupaten Lumajang.
“Pencarian jenazah menggunakan alat berat di rumah yang terpendam bagian ujung sendiri paling dekat dengan aliran sungai lengkong. Dan menemukan beberapa korban MD tertimbun,” terang Kalaksa BPBD Kabupaten Lumajang, Indra Wibowo, Senin (6/12).
Proses evakuasi juga melibatkan komunitas offroader, sehingga diharapkan dapat menjangkau lokasi dengan medan yang sulit. Proses evakuasi korban dihentikan sekitar pukul 15.30 WIB dikarenakan kondisi cuaca yang hujan.
Berikut daftar sementara korban meninggal dunia yang sudah dievakuasi per tanggal 6 Desember 2021 pukul 17.00 WIB.
Poniyem (50), warga Curah Kobokan RT 05 RW 07 Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo, Bawon Triono (33), warga Curah Kobokan, Desa Supiturang Kecamatan, Pronojiwo Yatipah, RT 15 RW 05 Curahkobokan, Luluk, RT 15 RW 05 Curahkobokan, Edy RT 15 RW 05 Curahkobokan, Edi Pranowo, Dusun Sriti Desa Sumberurip, Meninggal di RSUD Haryoto, Cavella (19) Kebondeli, Roni (40) Desa Sumberwuluh, Alfan (23) Kajar KuningX, IPJ RSUD X, IPJ RSUD MR X, ditemukan di RT 16 RW 05 Curahkobokan (baru ditemukan) MR X, ditemukan di RT 16 RW 05 Curahkobokan (baru ditemukan) MR X, ditemukan di RT 16 RW 05 Curahkobokan (baru ditemukan), Dafa (14) Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Siti (40) Kampung Renteng Dusun Kebondeli utara Desa Sumberwuluh, Besut (50) Dusun Kebonagung RT 01 RW 04 Desa Sumberwuluh, Rani (20) warga Dusun Kebonagung, Desa Sumberwuluh, Mistono (50) warga Kampung Renteng Dusun Bondeli Selatan Desa Sumberwuluh, Pupin (28) warga Kampung Renteng Dusun Bondeli Selatan Desa Sumberwuluh, Wildan (16) warga Kampung Renteng Dusun Bondeli Selatan Desa Sumberwuluh, X ditemukan di Kebondeli Selatan. (baru ditemukan). (tim/red)
Komentar