Perkimhub Sumenep Lakukan Pembebasan Lahan Untuk Pembangunan Puskesmas Pembantu di Pulau Giliraja

Infrastruktur150 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com – Perkimhub Sumenep lakukan pembebasan lahan untuk Pembangunan Puskesmas Pembantu di Pulau Giliraja, Kecamatan Giligenting, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur. Selasa (25/4/2024)

Hal itu disampaikan oleh Kepala Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten Sumenep, Yayak Nurwahyudi, melalui Hery Kushendrawan, Kepala Bidang Pertanahan. Selasa 25/4/2024

Menurut Hery, pembebasan lahan tersebut untuk pembangunan Pustu di Pulau Giliraja, ” terangnya

Namun, lanjut Hery, pembebasan lahan tersebut melalui APBD tahun 2023, ” tuturnya

“Kalau di kami, pengadaan tanah tersebut, kebutuhannya atas permintaan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang membutuhkan tanah. Jadi tidak serta merta kami yang membeli, ” jelasnya

Jadi, kalau ada teman teman OPD memerlukan tanah atau pembebasan tanah, untuk membangun infrastruktur di OPD nya, maka kami ajukan ke pimpinan, dan jika pimpinan menyetujui baru kami akan lakukan pembelian atau pembebasan.

“Kami (pihak Dinas Perkimhub) hanya sebatas melakukan pembebasan lahan saja, sedangkan yang melakukan kajian, dari OPD terkait yang membutuhkan tanah, di kita hanya proses pembeliannya,” ujarnya.

Kita hanya sebatas kebutuhan tanah sesuai dengan yang dibutuhkan oleh OPD terkait, sedangkan untuk pembangunan fisik tergantung kepada OPD yang akan menggunakan, dan ini berlaku untuk semua OPD,

“Karena anggaran pembangunan fisik yang akan dilakukan, melekat kepada OPD masing-masing,” tutupnya.

Sementara itu ditempat yang berbeda, Moh Nur Insan, Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (Kabid SDK) Dinkes P2KB Kabupaten Sumenep, membenarkan, bahwa saat ini di Pulau Giliraja hanya ada puskesmas pembantu.

“Tahun ini melalui BIdang Bangunan Gedung Dinas PUTR, akan dibangun Puskesmas Pembantu. Namun atas petunjuk dari Bapak Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, telah direncanakan untuk dikembangkan menjadi Puskesmas Induk,” ungkapnya

Menurutnya, anggaran yang ada saat ini hanya untuk pembangunan gedung Pustu, tapi harapannya di tahun 2025, pembangunan gedung tersebut dilanjutkan untuk menjadi bangunan Puskesmas.

“Sehingga, jika nanti fisiknya telah selesai, kemudian SDM sudah tersedia, maka nanti akan kita penuhi semua alat alat kesehatan dan faktor pendukung lainnya,” pungkasnya.(Apo)

Komentar