Penanganan Bayi Terlantar, Dinas Sosial P3A Sumenep Langsung Lakukan Pemeriksaan Kesehatan di Puskesmas Pamolokan

Infrastruktur591 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com – Dinas Sosial P3A Sumenep, Madura Jawa Timur, langsung dampingi bayi yang ditemukan dipinggir jalan lakukan pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Pamolokan. Selasa 18/6/2024

Pantau media ini, beberapa pejabat Dinas Sosial P3A Sumenep berada di Puskesmas Pamolokan mendampingi pemeriksaan kesehatan terhadap bayi yang ditemukan di daerah Pabian, Kecamatan Kota oleh warga setempat.

Kepala Dinas Sosial P3A Sumenep Mustangin saat dikonfirmasi via telepon pribadi mengatakan bahwa kondisi bayi berjenis perempuan tersebut dalam kondisi sehat.

“Sesuai data tenaga medis Puskesmas Pamolokan, bayi perempuan tersebut dengan berat badan 2 kilo, 1 ons dan panjang 46 cm, ” tuturnya kepada media ini

Menurut Kadis Mustangin, sementara Bayi itu dititipkan di Puskesmas Pamolokan agar mendapat perawatan medis, ” terangnya

Lanjut Kadis Mustangin, nantinya sesuai ketentuan untuk segera di Rujuk ke PSAB Sidoarjo yakni UPT Anak dan Balita Dinsos Prop Jatim
Dan Insyaallah Besok akan dikirim, ” ucapnya

Berita sebelumnya, Geger, warga Pabian, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, dihebohkan dengan penemuan bayi berjenis perempuan dalam keadaan masih hidup di depan rumah warga Desa setempat. Selasa 18/06/2024

Bayi berjenis perempuan tersebut ditemukan pada hari Selasa 18 Juni 2024, sekitar pukul 11.30 Wib, oleh saudara Ali dan bayi ditemukan di di depan rumah Sudahnan Jl. Bromo Dusun Pasar Kayu RT 3 RW 1 Desa Pabian Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep.

” Sedangkan bayi tersebut diperkirakan baru dilahirkan dan dalam kondisi sehat dan masih dililit tali pusar.

Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, SH membenarkan adanya penemuan bayi di daerah Pabian, Kecamatan Kota.

“Ya benar, saat ini bayi dibawah ke Puskesmas Pamolokan, ” tuturnya

Bahkan, AKP Widi menjelaskan bahwa bayi tersebut berjenis perempuan dengan kondisi sehat, ” ucapnya

Menurut AKP Widi, Saat ditemukan bayi itu ditaruk dalam plastik warna merah, ” terangnya

Penemuan bayi itu, lanjut AKP Widi sambil menceritakan bahwa berawal dari seorang warga atas nama Ali yang mendengar suara tangisan saat melintas di depan rumah saudara Sudahnan Jl. Bromo Dusun Pasar Kayu RT 3 RW 1 Desa Pabian.

Namun setelah dihampiri bungkusan plastik warna merah ternyata tangisan bayi didalam plastis

Setalah itu, saudara Ali memberitahukan kepada warga lainnya, kemudian bersama warga bungkusan itu dilihat ternyata ada bayi dengan kondisi hidup.

Bayi tersebut kemudian oleh anggota Polres Sumenep dibawa ke Puskesmas Pamolokan untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan.(Apo)

Komentar