SUMENEP, Bongkar86.com – Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Pendidik Hebat, Pendidik Bermartabat”. Sabtu 05/10/2025
Acara dilaksanakan disalah satu hotel yang di Kota Keris dan buka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Sumenep Agus Dwi Saputra, S.Sos, M.Si didampingi Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Fairus serta dihadiri para kepala sekolah dan pengawas dari berbagai jenjang pendidikan Kabupaten Sumenep.
Kepala Dinas Pendidikan Sumenep Agus Dwi Saputra menyampaikan bahwa tujuan digelarnya FGD ini adalah untuk memperkuat profesionalisme dan martabat guru di tengah tantangan dunia pendidikan yang semakin kompleks.
“kegiatan ini merupakan forum strategis untuk membahas tantangan dan solusi dalam memperkuat kualitas pendidikan, ” tuturnya
Bahkan, Agus menekankan pentingnya menjaga martabat guru sebagai salah satu pilar utama dalam menciptakan pendidikan yang berkualitas. “Menjadi pendidik hebat tidak hanya soal kompetensi akademis, tetapi juga menjaga integritas dan martabat kita sebagai guru,” ujarnya
“Ia juga menyoroti pentingnya penggunaan panggilan “Bapak Guru” dan “Ibu Guru” sebagai salah satu langkah sederhana namun bermakna untuk mengembalikan dan menjaga marwah profesi guru.
Menurut Agus, panggilan guru tidak hanya sekadar kata, tetapi pengingat bahwa kita adalah teladan. Kita harus menjaga sikap dan tindakan yang mencerminkan kebijaksanaan serta kehormatan profesi guru,” lanjutnya.
Agus mengajak semua peserta untuk tetap mengedepankan moralitas dalam mendidik generasi muda di tengah kemajuan teknologi. Ia menegaskan bahwa pendidik hebat harus mampu membentuk karakter siswa, tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan.
Dalam sesi diskusi, para kepala sekolah dan pengawas berbagi strategi dan pengalaman dalam menghadapi tantangan menjaga martabat profesi guru di era modern. FGD ini diakhiri dengan kesepakatan bahwa peran guru sebagai teladan tidak boleh dilupakan, dan menjaga kehormatan profesi adalah tanggung jawab bersama.
Melalui tema “Pendidik Hebat, Pendidik Bermartabat”, acara ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan peran pendidik dalam membentuk generasi bangsa.(Apo)
Komentar