SUMENEP, Bongkar86.com – Sekitar kurang lebih 5 bulan wilayah Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, dilanda kemarau, sehingga sebagian masyarakat yang berada di wilayah pelosok desa mengeluh karena dampak dari musim kemarau. Diantaranya sumur menjadi kering yang berakibat krisis air bersih, sawah kering membuat harga beras melambung tinggi.
Hal ini terjadi di wilayah diantaranya Kecamatan Pasongsongan, Batuputih, Batang-Batang, Rubaru, dan diwilayah kecamatan lainnya di Kabupaten Sumenep yang disebut Kota Keris.
Akhirnya, Pada Jumat 03 November 2023, sekitar pukul 03.00 Wib dini hari hujan pun turun walaupun tidak merata dan ini membuat masyarakat menjadi riang dan gembira.
“Alhamdulillah akhirnya hujan turun juga, ” ucap Huda warga Desa Matanair, Kecamatan Rubaru melalui story WhatsApp nya
Menurut Huda, turunnya hujan pertama kali ini tidak hanya dirasakan saya sendiri, namun tetapi masyarakat merasa bahagia dan bersyukur dengan turunnya hujan di wilayahnya.
Kembali diucapkan oleh Huda, hari ini hujan sudah turun, kami senang sekali karena ini yang dinanti-nantikan kami. Yang mana sebelumnya musim kemarau sekitar lima bulanan lebih membuat sumur dan sawah kami kering.(Apo)
Komentar