Tangerang, Bongkar86.com – Simulasi Personel Formed Police Unit (FPU) 3 Minusca (United Nation Mission Integrated Multidimensional Stabilization in Central African Republic), siap mengemban misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Senin (23/8/2021)
Team FPU 3 Minusca yang terdiri dari 152 Personel Polri dan 18 diantaranya Polisi Wanita (Polwan) dengan sigap hadapi teror, senjata api, ledakan bom sampai aksi demonstran di Pusdiklat Lantas Polri Kawasan Serpong, Tangerang Selatan.
Kadivhubinter Polri, Irjen Pol Johni Asadoma bersama Karomisinter Divhubinter Polri Brigjen Pol. Krishna Murti, termasuk 2 tim penguji utusan PBB, Kolonel Dridi Aymen dari Tunisia dan Letnan Satu Top Penda dari Senegal turut hadir menyaksikan simulasi pengamanan Personel FPU 3 Minusca.
Irjen Johni menyampaikan bahwa fisik dan kemampuan team FPU 3 Minusca dalam segala hal sudah sangat baik dan siap untuk menjalani tugas mulia yakni menjaga perdamaian dunia.
“Mereka disiapkan untuk mengemban tugas mulia dalam misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa ke wilayah konflik Afrika Tengah.” Kata Johni Asadoma
Dinilai selama ini, Tim Garuda Polri (FPU) telah berkontribusi sangat besar dalam misi perdamaian PBB ini. Sehingga Polri terus menjaga dan melatih kemampuan anggotanya secara terus menerus setiap tahunnya.
“Tim FPU 3 Minusca ini sudah berlatih hampir satu tahun dan rencananya bulan September 2021 mendatang, Tim Garuda Polri ini akan berangkat ke Afrika Tengah untuk bertugas menjaga kedamaian disana selama satu tahun lamanya.” Lanjutnya
“Saya melihat langsung ketangguhan dan kesiapan mereka pada simulasi hari ini. Saya bangga dan sangat mengapresiasi kemampuan mereka, nanti mereka akan diuji di medan perang sesungguhnya dan saya rasa mereka sudah sangat siap dalam misi ini.” Tegasnya
Setelah simulasi pengamanan selesai, Kadivhubinter Polri Irjen Pol Johni Asadoma akan melakukan pembaretan langsung ke seluruh personel FPU 3 Minusca Polri di Teluk Lampung, Pulau Tegal Mas selama enam hari yang dimulai pada hari Selasa (24/8/2021) mendatang. (tim/red)
Komentar