SUMENEP, Bongkar86.com – Pascaditinggal Direktur dr. Erliyati, pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr H Moh. Anwar Sumenep, Madura, Jawa Timur, amburadul.
Hal itu disampai oleh netizen, bahkan dari keluarga pasien sendiri saat menjalani perawatan medis baik rawat jalan maupun rawat inap. Minggu 08/06/2025
Pelayanan yang dikeluhkan yakni di ruang IGD dari fasilitas ruanggan maupun tenaga medis itu sendiri.
Untuk diketahui, Direktur RSUD Dr H Moh. Anwar Sumenep dr. Erliyati sedang menjalani ibadah haji ke tanah suci Makkah.
“Pelayanan RSUD di IGD sangat jelek, ” kata keluarga pasien berinisial FRD
Menurut FRD, anaknya beberapa minggu lalu di bawa ke RSUD untuk menjalani rawat inap akibat demam tinggi.
Namun, setalah 17 jam di IGD tidak mendapat perawatan dokter dan bahkan berada di ruangan panas yang Air Conditioner/ AC-nya mati dan juga tidak ada kipas sama sekali.
“Kami benar-benar ditelantarkan oleh pihak rumah sakit, padahal biaya umum atau pelayanan umum. Bukan UHC maupun BPJS,” keluhnya
Padahal, kata FRD, waktu masih ada Direktur dr. Erliyati pelayanan rumah sakit bagus dan keluhan pasien langsung ditangani oleh para tenaga medis maupun karyawan rumah sakit.
Hal yang sama dilontarkan oleh pasien berinisial AN warga Kota yang juga menjalani rawat inap di RSUD Moh. Anwar.
“Kemarin, saya juga menjalani operasi ringan di RSUD, namun saat berada di IGD, malah disuruh nunggu di luar,” katanya.
Anehnya lagi, petugas di IGD malah meminta Kartu Keluarga (KK), padahal saya sudah menunjukkan KTP asli. Itu benar-benar membingungkan masyarakat yang datang untuk berobat ke RSUD.
Padahal, Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo dalam tagline Bismillah Melayani menegaskan untuk berobat ke RSUD dr.Moh. Anwar cukup menunjukkan KTP. Tetapi malah dipersulit oleh oknum-oknum RSUD yang tak bertanggung jawab. “Apa karena sekarang tidak ada Bu Erliyati ya di RSUD,” sergahnya.
Komentar