Bupati Sumenep: GOW Harus Jadi Mitra Pemerintah yang Berdaya Guna dan Berhasil Guna

Pemerintahan42 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com –  Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sumenep sebagai mitra pemerintah dalam melaksanakan pembangunan, harus benar-benar berdaya guna dan berhasil guna, di tengah tantangan pembangunan yang semakin kompleks.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, GOW tidak hanya menjadi wadah organisasi perempuan saja, tetapi harus mampu berkontribusi nyata dalam pembangunan di segala sektor.

Sinergi dengan pemerintah diperlukan untuk menjawab tantangan zaman, mulai dari peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), penanggulangan kemiskinan, hingga penguatan peran keluarga dalam pembangunan.

“Pembangunan daerah tidak hanya ditentukan oleh sektor formal, tetapi kekuatan sosial di masyarakat, termasuk organisasi wanita yang memiliki jaringan luas hingga ke tingkat desa,” kata Bupati di sela-sela Pelantikan Kepengurusan GOW Kabupaten Sumenep masa bhakti 2025-2030, di Pendopo Agung Keraton, Jumat (04/07/2025).

Pihaknya menilai bahwa partisipasi aktif perempuan dalam berbagai sektor pembangunan, merupakan salah satu indikator kemajuan daerah, sehingga seluruh anggota GOW agar terus meningkatkan kapasitas, menjalin kolaborasi lintas sektor, serta aktif dalam kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat.

“GOW dengan tantangan yang kian berat harus adaptif dan inovatif, supaya organisasi ini menjadi salah satu penggerak perubahan positif masyarakat, terutama di tingkat akar rumput,” jelasnya.

Karena itulah, kata Bupati, melalui kepengurusan ini memunculkan energi baru dalam menjalankan aktivitas organisasi, untuk melaksanakan program kegiatan yang selaras dengan program pemerintah daerah.

“GOW agar meningkatkan kualitas program kerja dan menjalin kolaborasi lintas sektor, untuk menjadi motor penggerak bagi kemajuan perempuan di Kabupaten Sumenep,” tandasnya.

Sementara Ketua GOW Kabupaten Sumenep Nia Kurnia Fauzi menyatakan, seluruh pengurus bersama-sama menjalankan roda organisasi, supaya berjalan dengan baik dalam mewujudkan peran dan fungsinya.

“Seluruh pengurus untuk menyamakan persepsi agar ada kesamaan gerak dan langkah, dalam melakukan akselerasi program-program dan kegiatan demi mendorong pembangunan di daerah,” pungkas Nia Kurnia Fauzi.

Komentar