Peduli Pekerja Rentan, Pemkab Sumenep Melalui Disnaker Memberikan Bantuan BPJS Ketenagakerjaan

Infrastruktur373 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com – Pemkab Sumenep melalui Dinas Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, memberikan perlindungan keselamatan kerja berupa bantuan kepesertaan BPJS ketenagakerjaan. Senin 25/11/2024

Bantuan BPJS ketenagakerjaan itu diberikan kepada abang becak, sopir taksi, ojol dan sebagainya.

Buktinya, dalam kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo memiliki kepedulian yang sangat tinggi kepada masyarakat yang berprofesi sebagai pekerja rentan

Salah satu bentuk kepeduliannya itu dengan memberikan perlindungan keselamatan kerja berupa bantuan kepesertaan BPJS ketenagakerjaan kepada abang becak di sela-sela silaturahmi dengan Abang becak di Pendopo Agung Keraton Sumenep, ” kata Kepala Disnaker Sumenep Heru Santoso

Menurut Heru, Pemerintah daerah mengikutsertakan abang becak pada program BPJS ketenagakerjaan itu, sebagai wujud komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat pada bidang jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Kami ingin memberikan perlindungan kepada masyarakat pekerja rentan, dalam rangka membantu kesejahteraan dan membangun ketahanan rumah tangga menghadapi kejadian tidak terduga,” terangnya.

Bahkan, kata Heru, Bupati pada acara itu juga menyerahkan santunan jaminan kematian kepada ahli waris Slamet Riyadi yang pekerjaannya sebagai abang becak dengan besaran bantuan Rp42.000.000,-.

Di tempat yang sama, salah seorang abang becak Ahmadi, menyatakan, Bupati yang memprogram pekerja rentan sebagai peserta BPJS itu merupakan kebijakan baik untuk membantu keselamatan dan kesejahteraannya.

Karena Santunan Jaminan Kematian mengurangi beban keluarganya, sehingga dana bantuannya bisa bermanfaat bagi ahli waris.

“Saya termasuk salah satu yang terdaftar sebagai peserta BPJS, tentunya senang, karena mampu membantu masyarakat dan keluarga, terima kasih Bupati,” pungkasnya.

Sementara, sampai saat ini tercatat ada ribuan pekerja rentan yang ter-cover program BPJS Ketenagakerjaan, di antaranya nelayan sebanyak 1.780 orang, sebanyak 2.274 petani, 1.984 abang becak, tukang bangunan, ART dan tukang ojek. ( Apo)

Komentar