SUMENEP, Bongkar86.com – Jumat Curhat, Polres Sumenep, Madura Jawa Timur, duduk bareng bersama Abang becak dan Go-Jek.
Acara ditempatkan dikali Mattasek jalan Urip Sumoharjo, Pajagalan, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep.
Dalam Jumat Curhat dipimpin langsung oleh Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko, S.I.K. S.H.,S.I.K.,M.H, didampingi kAsat Lantas AKP A. Nasution, SH, MH, Kasi Humas AKP Widiarti, SH, Kasi Propam Polres serta Polwan Lantas dan diikuti puluhan abang becak juga Go-Jek.
Kapolres AKBP Edo menyapa para abang becak dan Go-Jek yang sedang berkumpul dalam Program “Jumat Curhat” dalam rangka menampung aspirasi serta curhatan mereka dalam mewujudkan kamtibmas di wilayah hukum Polres Sumenep.
Kegiatan Jumat Curhat dilakukan untuk menampung aspirasi masyarakat dengan Tanya jawab menampung keluhan keluhan masyarakat terkait dengan situasi kamtibmas. Dan beri pesan Kambtibmas kepada warga untuk lebih waspadai kejahatan kriminalitas antisipasi kejahatan curanmor, dengan pastikan kondisi terparkir dalam pengawasan dan terkunci gondok.
Salah satu abang becak Sahmawi menyampaikan keluhannya bahwa di wilayah kota saat ini banyak becak motor (Bentor).
“Tolong pak Kapolres bentor itu diberi tindakan tegas, di samping merugikan kami. juga membahayakan penumpang.
Bahkan, Sahmawi menanyakan bentor itu boleh tidak beroperasi dijalan raya.
Bahwa kegiatan Jumat Curhat dinilai sangat efektif dalam menekan segala bentuk gangguan kamtibmas. Polisi hadir di tengah warga diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Dalam beraktifitas”, ucap Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya
Menurut Kapolres AKBP Edo, banyak aspirasi atau masukan dari berbagai elemen masyarakat diantaranya tentang pengaturan lampu traffic light, jalan satu arah dan simpang empat Pangarangan yang sering terjadi lakalantas.
Selain itu, kata AKBP Edo juga soal maraknya becak motor (bentor)
Senada yang sama, salah satu Go-Jek bertanya gimana soal penumpang yang tidak mau pakai helm.
AKBP Edo menegaskan bahwa soal bentor nanti akan diberi tindakan tegas dan tidak boleh beroperasi dijalan raya dan penumpang Go-Jek bagaimanapun tetap harus pakai helm di samping tertib berlalu lintas juga mencegah lakalantas yang mengakibatkan fatal. Sebab helm merupakan pelindung kepala saat terjatuh.
Kapolres AKBP Edo menghimbau jadilah pelopor keselamatan berlalulintas.(Apo)
Komentar