SUMENEP, Bongkar86.com – Sudah selama dua bulan warga Kepulauan khususnya di Dusun Sokon, Desa Kolo Kolo, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, mengalami krisis air bersih. Minggu 13/10/2024
Sumur-sumur warga telah mengering, bahkan warga harus membeli ke penjual air tandonan untuk memasak dan itupun tidak mencukupi kebutuhan warga.
“Sudah dua bulan warga Dusun Sokon, Desa Kolo Kolo mengalami kekurangan air bersih, ” kata Idris warga setempat
Menurut Idris, hal ini bukan hanya terjadi pada tahun ini, tetapi setiap tahun warga Kolo Kolo mengalami kekurangan air bersih dampak dari kemarau panjang.
Bahkan, kata Idris, dari tahun ke tahun warga Kolo Kolo selalu kekurangan air bersih, namun tidak ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep.
“Saat ini warga Kolo Kolo untuk mendapatkan air bersih untuk memasak dan mandi harus membeli ke penjual tandonan, ” tuturnya
Krisis air bersih ini juga berdampak terhadap sekolah. Anak-anak para siswa tidak jarang terlambat ke sekolah karena harus menunggu air setiap pagi dan sore hari.
Idris atas nama warga Kolo Kolo berharap kepada pemerintah agar bisa memperhatikan warga di saat musim kemarau ini. Sebab saat ini warga sangat kesulitan untuk mendapatkan air minum bersih.(Apo)
Komentar