Melalui UHC, Dinkes Sumenep Melakukan Pemeriksaan Kehamilan Secara Rutin Menurunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi

Infrastruktur134 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com – Letak Kabupaten Sumenep yang berada diujung Timur Pulau Madura merupakan Wilayah yang unik karena selain terdiri wilayah daratan juga terdiri dari kepulauan yang tersebar berjumlah 126 pulau.

Masyarakat Sumenep, khususnya yang tinggal di daerah kepulauan, sering kali menghadapi tantangan besar terkait akses kesehatan. Selain jarak yang jauh dari pusat layanan kesehatan, keterbatasan transportasi semakin memperburuk keadaan.

Meski di wilayah tersebut sudah terdapat Polindes, namun sesuai Peraturan Menteri Kesehatan nomor 97 Tahun 2017, setiap persalinan harus dilaksanakan di fasilitas pelayanan kesehatan yaitu Puskesmas dan Rumah Sakit.

Persalinan seringkali mengalami kendala atau penyulit sehingga tidak dapat dilakukan di Polindes yang fasilitasnya terbatas. Proses kelahiran tersebut harus dilakukan di Puskesmas atau Rumah Sakit yang memiliki fasilitas medis memadai, ” Ujar Kepala Dinkes P2KB Sumenep drg. Ellya Fardasah, M. Kes

“Pemerintah Kabupaten Sumenep telah melaksanakan berbagai upaya dalam rangka menurunkan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi di Kabupaten Sumenep, ” tuturnya

Menurut Ellya, Dinas Kesehatan P2KB sebagai leading sector, telah menganggarkan beberapa kegiatan peningkatan pelayanan kesehatan pada ibu hamil dan ibu bersalin.

“Beberapa kegiatan tersebut antara lain penyediaan anggaran UHC sehingga seluruh persalinan masyarakat Kabupaten Sumenep gratis.(Apo)

Komentar