Inovasi “Kasih Seiba Terpadu” Puskesmas Gapura Manfaatkan Tanaman Hidroponik, Selamatkan Ibu dan Bayi dari Anemia

Pemerintahan240 Dilihat

SUMENEP, Bongkar86.com – Mencegah Anemia pada ibu hamil, Puskesmas Gapura meluncurkan inovasi “Kasih Seiba Terpadu” dalam rangka mewujudkan pengentasan kemiskinan dalam Tagline Bismillah Melayani jilid II kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep Fauzi -Imam Hasyim. Kamis 20/03/2025

 

Kasih Seiba Tepadu merupakan inovasi Puskesmas Gapura yang dirilis pada tahun 2019 lalu. Namun sampai saat ini terus dikembangkan disetiap desa melalui Balai Penyuluh Pertanian dan Kelompok Wanita Tani (KWT).

 

Kepala Puskesmas Gapura dr. Suci Hernawati menyampaikan bahwa inovasi kasih Seiba Terpadu ini berawal dari adanya lahan kecil di halaman Puskesmas. Sehingga teman-teman puskesmas lahan tersebut dimanfaatkan untuk menanam tanaman hidroponik.

 

“Tim Inovasi Kasih Seiba Terpadu Puskesmas Gapura dengan merangkul BPP (Balai Penyuluh Pertanian dan Kelompok Wanita Tani (KWT) yang ada di masing-masing desa.

 

Menurut Suci, tanaman yang ditanam seperti sawi, brokoli, bayam merah dan buah, ” terangnya

 

“Nantinya, lanjut Suci hasil panen akan diberikan kepada ibu hamil anemia dan keluarga yang mempunyai balita gizi kurang anemia.

 

Suci mantan Kepala Puskesmas Batu Putih menjelaskan hal ini dikarenakan terjadi adanya kasus kematian ibu dan bayi. Sebab kasus tersebut terjadi karena ibu hamil mengalami anemia sedang.

 

Selain itu, Suci menambahkan konsep Inovasi Kasih Seiba Terpadu mengedukasi

calon pengantin (catin) dan Ibu hamil gemar makan sayur, meningkatkan gizi keluarga dan juga bermanfaat ekonomis serta penghijauan dilingkungan sekitar.

 

“Pelaksanaan Kasih Seiba selain memberikan hasil panen secara gratis, Puskesmas Gapura juga memberikan bibit sayur gratis agar di tanam di rumah sehingga ada keragaman sayur yang ditanam di pekarangan rumah.

 

Inovasi Kasih Seiba Terpadu menghasilkan menu kreatif dengan menambahkan asupan protein nabati dan hewani yang bisa menunjang asupan nutrisinya.

 

Suci berharap dengan adanya inovasi ini tidak ada lagi catin dan ibu hamil yang anemia, sehingga tidak ada lagi balita stunting dan tidak ada lagi kematian ibu, bayi karena anemia, ” ungkapnya.(Arjun/Isa/Anis)

Komentar