SUMENEP, Bongkar86.com – Pelaksana proyek galian pemasangan pipa PDAM di Jalan dr Cipto, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, tak becus. Sabtu 02/9/2023
Sebab, proyek pemasangan pipa sudah selesai. Namun jalan yang dibongkar belum juga diaspal terutama galian yang memotong jalan tepatnya sebelah selatan jembatan sangat membahayakan pengendara motor. Bahkan dilokasi tersebut sering makan korban seperti pengendara motor banyak yang jatuh.
Padahal proyek galian pemasangan pipa hampir 1 bulan selesai, namun pengaspalan jalan sampai saat ini masih belum dilakukan oleh pihak PUTR Sumenep.
Bekas galian yang memotong jalan seperti di jalan satu arah dan selatan jembatan masih berlubang dan rentang bagi pengendara motor yang lewat serta sering menimbulkan korban laka lantas. Entah kenapa hingga saat ini pekerja proyek belum memulihkan kondisi jalan, misalnya seperti diaspal ulang atau ditambal dengan material yang sesuai.
“Arus kendaraan di kawasan tersebut terhambat karena bekas galian masih dibiarkan berlubang tidak diaspal, ” kata Aminullah
Menurut Aminullah, dilokasi bekas galian yang memotong jalan sering menimbulkan pengendara motor yang jatuh, ” terangnya
Bahkan, kata Aminullah selain dibiarkan tidak diaspal dilokasi motong jalan tersebut juga tidak ada rambu-rambu jalan berbahaya.
Sedangkan jalan dr Cipto, lanjut Aminullah merupakan jalan utama menuju RSUD dan kantor Bupati Sumenep.
Aminullah menegaskan ini akibat ulah kinerja Dinas PUTR Sumenep yang tidak becus mempercepat pengaspalan dibekas galian memotong jalan akibatnya sering menimbulkan kecelakaan yang jatuh. Kan seharusnya pelaksana proyek harus memikirkan keselamatan pengguna jalan agar tidak menimbulkan korban kecelakaan.
Direktur PDAM Febmi menyampaikan bahwa pelaksana proyek galian pemasangan pipa dan pengaspalannya itu semuanya yang melakukan adalah PUTR Sumenep.
Sementara Kadis PUTR Sumenep Eri Susanto saat dikonfirmasi terkait soal proyek tersebut dikantornya tidak pernah ada dan dihubungi via telepon pribadinya berkali-kali juga tidak pernah diangkat.(Gong/Apo)
Komentar