SUMENEP, Bongkar86.com – Potensi cuaca ekstrem selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, S.H., M.H. mengingatkan seluruh jajaran pemerintah daerah serta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.
Peringatan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Fauzi saat memimpin apel gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep, Senin (22/12/2025) pagi
Bupati Achmad Fauzi menegaskan bahwa intensitas hujan yang meningkat disertai angin kencang dan gelombang tinggi berpotensi menimbulkan berbagai risiko, mulai dari banjir, tanah longsor, hingga gangguan transportasi, khususnya di wilayah kepulauan.
“Kita memasuki periode Nataru yang secara meteorologis rawan cuaca ekstrem, ” ucapnya
Bupati Fauzi berharap seluruh perangkat daerah dan masyarakat harus siaga, responsif, dan tidak lengah dalam menghadapi kemungkinan terburuk,” tegasnya
Bahkan, Bupati Fauzi menghimbau pentingnya koordinasi lintas sektor, terutama antara OPD teknis, aparat keamanan, serta pemerintah kecamatan dan desa, guna memastikan kesiapsiagaan bencana berjalan optimal.
Bupati juga meminta ASN untuk berperan aktif memberikan edukasi kepada masyarakat terkait mitigasi bencana, termasuk menghindari aktivitas berisiko saat cuaca buruk serta memantau informasi resmi dari instansi berwenang.
“Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama. Pemerintah daerah harus hadir lebih awal, bukan setelah bencana terjadi,” ungkapnya. (Apo)
Komentar