SUMENEP, Bongkar86.com – Janji politik “Bismillah Melayani” jilid II terus berjalan dan terbukti, salah satunya adalah layanan kesehatan dan persalinan gratis bagi warga Kabupaten Sumenep yang memiliki identitas kependudukan (KTP). Sabtu 19/04/2025
Layanan kesehatan gratis bukan hanya tentang memberikan akses pengobatan bagi masyarakat yang kurang mampu, namun lebih dari itu, karena kebijakan tersebut memiliki dampak yang luas terhadap kesejahteraan masyarakat dan pembangunan negara.
Peluncuran program layanan kesehatan dan persalinan gratis sebagai komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama di bidang kesehatan.
Ny. S Salah satu warga Desa Longos, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep mengaku gembira dengan layanan kesehatan dan persalinan gratis itu, sehingga warga kurang mampu dan tidak memiliki BPJS Kesehatan bisa langsung datang ke puskesmas tanpa memikirkan biaya.
“Ny. S melahirkan putra ketiganya di Puskesmas Gapura pada tanggal 10 April 2025.
Ia menjelaskan, ini anak saya yang ketiga, sedangkan sebelumnya kedua anaknya lahirnya ke Dukun, ” tuturnya
Bahkan, Ia menegaskan semua administrasi persalinan di Puskesmas Gapura gratis tidak dipungut biaya apapun, ” tegas Ny. S.
Sementara Kepala Puskesmas Gapura dr. Suci Hernawati, M.Kes menyampaikan selamat dan apresiasi kepada Ibu dan keluarganya telah memilih Puskesmas Gapura sebagai tempat untuk bersalin.
“Terimakasih sudah melahirkan di Puskesmas Gapura, kami disini siap untuk melayani”.
Dr. Suci mengatakan ibu hamil tidak perlu takut dan ragu untuk melahirkan di Puskesmas Gapura. Melahirkan di Puskesmas tentu lebih aman karena ditolong oleh tenaga yang kompeten, peralatan yang sesuai standar, tempat yang nyaman dan semuanya gratis tidak dipungut biaya, ” ucapnya
“Nanti pengurusan akte kelahiran juga bisa langsung melalui Puskesmas, semuanya gratis” jelasnya.
Dr. Suci juga menyampaikan edukasi mengenai pentingnya memberikan ASI Eksklusif.
Kepala Dinas Kesehatan P2KB Sumenep drg. Ellya Fardasah, M.Kes menyampaikan dengan adanya program pelayanan kesehatan dan persalinan gratis, masyarakat tidak perlu khawatir lagi untuk mendapatkan layanan kesehatan dasar, karena pemerintah hadir untuk memastikan bahwa kesehatan bukan menjadi beban, melainkan hak yang harus diterima oleh setiap warga di Kabupaten Sumenep.
Melalui program itu, Pemkab Sumenep melalui Dinkes P2KB berharap tidak ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan layanan kesehatan dasar akibat kendala biaya.
“Dengan akses kesehatan yang lebih mudah, diharapkan masyarakat Kota Keris dibawah kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo bisa hidup lebih sehat dan sejahtera. Masyarakat Sumenep tidak perlu ragu untuk memanfaatkan layanan ini karena kesehatan adalah hak semua orang, ” ungkapnya. (Apo)
Komentar