Sumenep, Bongkar86.com – Soal ASN yang bolos secara berjamaah, Komisi I DPRD Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, panggil tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD). (Rabu 13/10/2021)
Sedangkan tiga OPD yang dipanggil diantaranya Inspektorat, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dan dinas kesehatan. Namun Dinas Kesehatan tidak hadir. Selasa 12 Oktober 2021
Sekretaris Komisi I DPRD Sumenep, Mohammad Hanafi, menegaskan bahwa pemanggilan terhadap tiga OPD tersebut soal ASN yang bolos dilingkungan Pemkab.
“ASN yang bolos itu mereka bekerja di Forkopimka Arjasa dan Kangayan, ” jelas Hanafi
Menurut Hanafi, dari pemanggilan tersebut, Inspektorat dan BKPSDM Sumenep sudah menjawab bahwa mereka menerjunkan tim untuk turun ke lapangan memastikan hal tersebut.
“Selain itu juga masih banyak para ASN yang bertugas di rumah sakit ABUYA tetapi mereka masih berada di kota alias bolos tidak bekerja.
Sedangkan dari laporan ke kami (DPRD) Sumenep yang masuk yaitu dari 70 pegawai yang ditugaskan di rumah sakit ABUYA yang masuk hanya 15 sampai 20 pegawai saja.
Bahkan, kata Hanafi Dinas Kesehatan tidak hadir dalam pemanggilan ini.
Hanafi berharap kepada Inspektorat dan BKPSDM dan Dinkes menegakkan keadilan soal penegakan disiplin ASN.
Sementara Kepala BKPSDM Sumenep Abdul Madjid mengatakan, dalam rangka menindaklanjuti temuan ASN bolos, pihaknya telah mengutus tim untuk sidak kesana.
Majid menegaskan lihat saja nanti hasilnya.(apo)
Komentar