SUMENEP, Bongkar86.com – Setelah tim melakukan asesmen atau pendataan kerusakan rumah korban akibat dampak gempa berkekuatan 6,5 magnitudo pada Selasa (30/09/2025), pukul 23.49 WIB, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo langsung kembali menginstruksikan jajarannya, segera melakukan perbaikan rumah warga yang mengalami kerusakan.
Bupati menegaskan bahwa untuk memulai perbaikan rumah rusak milik warga, dimulai paling lambat tujuh hari baik kecamatan daratan maupun kepulauan. Jumat 03/10/2025
Bahkan, Kata Bupati Fauzi, jangan sampai warga terlalu lama tinggal di pengungsian,
“Yang jelas, Bupati Fauzi menyampaikan setelah asesmen rampung, perangkat daerah terkait dalam waktu tujuh hari harus memulai perbaikan rumah yang rusak.
Ia menginginkan, perbaikan rumah rusak bisa dilaksanakan secepatnya, agar masyarakat terdampak bisa kembali menempati rumah mereka dengan aman dan layak huni, sehingga bisa beraktivitas seperti biasa.
“Pemulihan pascagempa tidak hanya memperbaiki rumah yang rusak, tetapi membangun kembali semangat hidup masyarakat,” tuturnya.
Saat ini, tim gabungan BPBD, TNI, Polri, serta aparat desa tengah melakukan asesmen, meliputi verifikasi tingkat kerusakan, mulai dari rusak ringan, sedang, hingga berat terhadap kondisi rumah warga.
Bupati menyatakan, pemerintah daerah bersama tim gabungan selain melakukan asesmen rumah yang rusak, juga memberikan bantuan awal, di antaranya kasur lipat, paket sembako, paket kebersihan, terpal, paket makanan anak, paket baju pria dan wanita.
“Bantuan awal ini sifatnya darurat, agar kebutuhan pokok warga tetap terpenuhi selama proses asesmen dan perbaikan rumah berlangsung,” pungkasnya.(Apo)
Komentar