Pamekasan, Bongkar86.com – Meski harus belajar dari rumah akibat pandemi Covid-19, 10 santri Yayasan Nurul Amien, Kembang Kuning, Dusun Sumber, Desa Lancar, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Madura Jawa Timur, berhasil menghafal Al-Qur’an juz 29-30.
Ketua Yayasan Nuru Amin, Ahmad Muhlis menjelaskan, sejak diberlakukannya physical distancing yang menuntut kebijakan belajar dari rumah, yayasan tersebut memberikan kesempatan terhadap para santri untuk menghafal Al-Qur’an jus 29 dan 30. Jumat 22/5/2020
Dari sekian santri yang ikut program hafalan Al Quran, lanjut Muhlis, ada 10 orang yang berhasil menuntaskan hafalan tersebut dengan baik.
“Alhamdulillah, bersamaan dengan tanggal 28 Ramadhan kemarin, 10 santri berhasil menuntaskan hafalannya,” ujar Ahmad Muhlis.
Atas prestasi 10 santri tersebut, pihaknya memberikan penghargaan berupa tabungan masing-masing Rp 500.000, dan satu mushaf Al Quran.
Peghargaan tersebut untuk membantu keberlangsungan pendidikan para santri di jenjang pendidikan berikutnya, sekaligus menjadi motivasi bagi para santri lainnya untuk terus meningkatkan hafalannya.
“Semoga hafalan mereka tetap istiqamah untuk terus diulang sekaligus meningkatkan hafalan di juz Al Quran yang lain,” imbuh ketua Yayasan Nurul Amien tersebut .
Lebih lanjut, Muhlis juga berharap prestasi yang dicapai 10 santri tersebut, bisa menjadi motivasi santri yang lain untuk menuntaskan hafalannya.
“Kami sampaikan terima kasih kepada para wali santri yang sudah mendukung putra-putrinya untuk menghafalkan Al Quran. Kepada para pihak yang turut mengapresiasi terhadap prestasi 10 satri,” harapnya (Bay/Din/Apo)
