Sumenep, Bongkar86.com – Terkait laporan dari ketua Ikatan Dokter Indonesia mengenai akun facebook yang kurang bertanggung jawab, hari ini sedang di proses di Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur. Kamis, 09/07/2020.
Laporan tersebut di tujukan kepada lima akun facebook yang di anggap menyinggung jajaran dokter yang sedang menangani pandemi Covid-19.
Hawiyah Karim kuasa hukum IDI mengatakan, adanya laporan pihak IDI kepada lima akun tersebut bukan untuk mencari masalah kepada masyarakat awam, akan tetapi bertujuan supaya menghentikan pernyataan buruk kepada seluruh dokter yang sedang melawan Covid-19.
Menurut Hawiyah, “di luar sana banyak orang awam yang berbicara mengenai Covid-19 padahal mereka tidak cukup tau tentang kesehatan”.
Pihak IDI melaporkan lima akun tersebut sebagai pencemaran nama baik terhadap profesi dokter. Tuturnya.
Bahkan yang paling menyakitkan, Dalam postingan tersebut berisi kata-kata yang tidak pantas dilontarkan sehingga menyinggung dokter perempuan karena menyebutkan alat vital. Ujar Hawiyah.
Hawiyah menyampaikan “adanya laporan ini kami sangat percaya bahwa Polres Sumenep mempunyai kinerja yang baik untuk mengatasi permasalahan ini.(kit/fer/fit)